“Jadi mereka imigrasi Timor Leste itu mendapat fax dari Jakarta, kalau kata orang imigrasi Timor Leste kami dapat kiriman bahwa bapak teroris maka bapak tidak bisa masuk,” ungkap Ustadz Abdul Somad.
Ustadz Abdul Somad pun beranggapan bahwa Singapura belum menghapus file lama dan perlu mengpdate informasi.
“Mr. Ambassador Singapore in Jakarta, you ask your neighbour, Malaysia and Brunai Darussalam if you don’t believe us.” Jelas Ustadz Abdul Somad.***