Jurnal Makassar - Aktivis Greenpeace mencegat kapal Pertamina Prime saat sedang mengangkut sekira seratus ribu ton minyak mentah di lepas pantai Denmark pada 31 Maret 2022.
Pencegatan kapal Pertamina Prime dilakukan sebagai aksi protes Greenpeace terhadap perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina.
Bahkan, aktivis Greenpeace mengecat salah satu sisi kapal Pertamina Prime dengan tulisan “Perang Bahan Bakar Minyak” dalam bahasa Rusia.
Baca Juga: Presiden Jokowi Sentil PT Pertamina karena Impor Minyak Terlalu Besar
Selain itu, Greenpeace memperlihatkan spanduk dengan tulisan “Stop Fuelling The War”, “Oil Fuels War”, dan “No War”.
Dilansir JurnalMakassar.com dari Greenpeace.org, Greenpeace adalah organisasi kampanye independen yang fokus terhadap masalah lingkungan dan perdamaian. Organisasi tersebut didirikan dengan tujuan memperjuangkan bumi agar tetap hijau dan dapat tetap menopang kehidupan manusia.
Di samping itu, Greenpeace memiliki fokus utama, yaitu:
1. Menyerukan revolusi energi,
Baca Juga: Daftar Hari Nasional dan Internasional Januari 2022: Hari Lingkungan Hidup, Hari Keluarga Sedunia
2. Mempertahankan keberlangsungan kehidupan di laut,