Fakta-fakta Raden Ayu Lasminingrat yang Tampil di Google Doodle, Tokoh Intelektual Pertama di Indonesia

- 29 Maret 2023, 10:35 WIB
Lasminingrat Tokoh Pendidikan wanita Sunda yang berasal dari Garut diabadikan dalam Google Doodle hari ini./ tangkapan layar Google
Lasminingrat Tokoh Pendidikan wanita Sunda yang berasal dari Garut diabadikan dalam Google Doodle hari ini./ tangkapan layar Google /

Pada masanya, sosok Raden Ayu Lasminingrat begitu membanggakan karenanya Ia tercatat sebagai perempuan pribumi satu-satunya yang mahir serta menulis dan berbahasa Belanda.

Fakta keempat, dalam perjuangannya Raden Ayu Lasminingrat mengawali dari menjadi seorang penulis, hingga akhir hayatnya Ia sudah mengeluarkan dua buah karya diantanya buku Carita Erman dan Warnasari atawa roepa-roepa dongeng.

Karya yang dihasilkan oleh Raden Ayu Lasminingrat juga smenjadi buku pelajaran untuk beberapa sekolah di Indonesia dan diterjemahkan dalam Bahasa melayu.

Fakta kelima, pada tahun 1911 setelah menikah dengan Rd. Adipati Aria Wiratanudatar VII, Bupati Garut saat itu, Raden Ayu Lasminingrat mendirikan Sekolah Kautamaan Puteri setelah sebelumnya mendukung usaha Dewi Sartika mendirikan Sakola Kautamaan Putri.

Baca Juga: Honda Akan Luncurkan Mobil Baru, Inisial W antara All New CR-V atau WR-V Tipe Manual

Fakta keenam, dalam usia ke 32 tahun dalam kesibukannya sebagai isteri kedua Bupati, Raden Ayu Lasminingrat berhasil menyadurkan banyak cerita karya Grimm yang popular di Eropa dengan tujuan agar kaumnya dapat membaca karya-karya penulis Eropa tersebut dan mengambil hikmahnya oleh kaum perempuan Sunda.

Kumpulan saduran Raden Ayu Lasminingrat kemudian diterbitkan untuk pertama kalinya pada tahun 1875 oleh percetakan milik pemerintah, Landsdrukkerji dengan judul Tjarita Erman. Pada tahun berikutnya atau tahun 1876 terbit karyanya yang kedua yang diberi judul Warnasari atawa Roepa-roepa Dongengpun terbit.

Fakta ketujuh, pada tahun 1875, saat Raden Ayu Lasminingrat berkarya tokoh Wanita yang diangkat jadi pahlawan nasional seperti R.A. Kartini, Raden Dewi Sartika, dan Rahman El-Yunusiyah belum lahir.

Nama Raden Ayu Lasminingrat tenggelam dibawah R.A. Kartini, Raden Dewi Sartika, dan Rahman El-Yunusiyah bahkan kalah tenar dengan tokoh Wanita-wanita lainnya yang muncul setelahnya.

Perempuan hebat di zamannya

Halaman:

Editor: Aan Febriansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x