Network
Jurnal Makassar - Kekerasan terhadap jurnalis yang dilakukan oknum polisi kembali terjadi.
Oknum polisi wilayah kerja Kota Kendari diduga melakukan tindakan pemukulan terhadap Wartawan Berita Kota Kendari, Rudinan yang tengah menjalankan kerja jurnalistik.
Padahal, Rudinan dalam menjalankan tugasnya sebagai wartawan telah membawa tanda pengenal atau id card.
Baca Juga: Mulai Hari Ini 18 Maret 2021, Tol Layang Pettarani Masih Gratis Hingga Awal April
Baca Juga: Baru Diresmikan, Tol Layang Pettarani Telan Anggaran Rp2,2 Triliun
Peristiwa itu terjadi saat wartawan meliput aksi demontrasi di Kantor Balai Latihan Kerja Kendari.
Atas peristiwa tersebut, Kapolres Kendari, AKBP Didik Erfianto meminta maaf dan berjanji akan menindak tegas oknum polisi yang diduga melakukan tindak kekerasan terhadap wartawan.
"Kami selaku pribadi dan kedinasan minta maaf terhadap anggota yang tadi melakukan pemukulan," Kata AKBP Didik Erfianto dikutip dari Antara.
Baca Juga: Digrebek Polisi, Hotel Cynthiara Alona jadi Tempat Prostitusi?
