Jurnalmakassar.com - Umat Islam memiliki tradisi yang sering dilakukan sebelum memasuki bulan suci Ramadan, yaitu melakukan ziarah kubur.
Ziarah kubur memiliki arti mengunjungi makam orang yang telah meninggal. Walaupun berziarah juga kerap kali dilakukan di hari-hari biasa namun jumlah pengunjung akan lebih banyak dilakuakan umat islam menjelang bulan Ramadan dan setelah salat idul fitri.
Para peziarah turut mendoakan orang yang sudah tiada dengan membaca tahlil, salawat, atau surah-surah dalam Al-Quran.
Hal ini diharapkan dapat memberi manfaat kepada almarhum.
Baca Juga: Lirik lagu It's a Beautiful Day - Evan McHugh viral di TikTok
Ziarah kubur menjelang Ramadhan ini dilakukan agar kita semakin mengingat bahwa hidup ini sangatlah singkat.
Umat Muslim pantas bersyukur jika dipertemukan kembali dengan bulan Ramadhan.
Hukum melakukan ziarah ke makan sanak keluarga yang meninggal adalah sunah. Rasulullah sendiri menganjurkan untuk pergi berziarah karena keutamaanya mengingatkan manusia pada kematian.
Sungguh aku dahulu telah melarang kamu ziarah kubur, maka sekarang Muhammad Saw. telah diizinkan untuk berziarah ke kubur ibundanya, maka ziarahlah kamu karena sesungguhnya ziarah kubur itu mengingatkan akan akhirat”. (HR. At-Tirmizi).