JurnalMakassar.com - Dunia sepak bola Korea Selatan tengah dihebohkan oleh dua hal: kegagalan di Piala Asia 2023 dan skandal internal yang melibatkan pemain muda berbakat, Lee Kang-in.
Kabar tentang insiden keributan antara Lee Kang-in dan kapten tim, Son Heung-min, telah mencuat ke permukaan dan menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta sepak bola Korea Selatan.
Skandal ini menyoroti masalah internal dalam tim nasional Korea Selatan. Lee Kang-in, yang sebelumnya diakui sebagai bintang muda berbakat, mendapat sorotan negatif karena keterlibatannya dalam insiden tersebut.
Publik Korea Selatan kecewa dengan sikapnya dan mengkritiknya karena dianggap melanggar etika dan hierarki dalam tim.
Namun, di balik kontroversi ini, tidak dapat dipungkiri bahwa Lee Kang-in telah menorehkan prestasi yang mengesankan dalam karir sepak bolanya.
Dilahirkan pada 19 Februari 2001 di Incheon, Korea Selatan, Lee memulai perjalanan sepak bolanya sejak usia delapan tahun bersama klub kampung halamannya, Incheon United FC.
Berbekal bakat dan determinasi, Lee kemudian melangkah ke Spanyol untuk mengejar impian sepak bolanya.
Baca Juga: Song Hye Kyo dan Jeon Yeon Been Bertemu dalam Film Dark Nuns
Pada tahun 2011, pada usia yang masih sangat muda, Lee menandatangani kontrak dengan klub Valencia CF di Spanyol.
Debutnya di tim utama Valencia terjadi pada tahun 2018, ketika usianya baru 17 tahun. Selama tiga musim bersama Valencia, Lee tampil dalam 62 pertandingan dan mencetak 3 gol, menunjukkan bakatnya yang luar biasa.
Pada tahun 2021, Lee bergabung dengan RCD Mallorca, di mana ia menghabiskan dua musim yang sukses. Sebagian besar bermain sebagai pemain sayap, Lee juga terbukti efektif di lini tengah.
Musim terakhirnya di Mallorca sangat mengesankan, dengan Lee tampil dalam 39 pertandingan di semua kompetisi, mencetak 6 gol, dan memberikan 6 assist.
Baca Juga: Tim Putri Indonesia Gagal ke Final BATC 2024 Setelah Dikalahkan Thailand
Setelah bergabung dengan klub-klub Spanyol seperti Valencia CF dan RCD Mallorca, Lee Kang-in akhirnya menemukan tempatnya di Paris Saint-Germain pada bulan Juli 2023.
Bergabung dengan klub elit tersebut, Lee menjadi pemain Korea Selatan pertama yang menandatangani kontrak dengan PSG.
Keberhasilannya tidak hanya terlihat di kancah klub, tetapi juga di tingkat internasional. Sejak 2019, Lee telah menjadi bagian dari tim nasional Korea Selatan dan telah menunjukkan kualitasnya di berbagai kompetisi, termasuk Piala Dunia FIFA 2022 di Qatar dan Piala Asia 2023 di Qatar.
Meskipun terlibat dalam kontroversi, Lee Kang-in tetap merupakan salah satu talenta paling menjanjikan dalam dunia sepak bola Korea Selatan.
Baca Juga: Balon Udara Bergambar New Honda Stylo 160 Mengudara di Langit Kota Makassar, Ada Apa?
Dengan bakat dan dedikasinya, dia memiliki potensi untuk mencapai puncak kesuksesan dalam karirnya. Di Paris Saint-Germain, ia memiliki kesempatan untuk terus berkembang dan menorehkan prestasi baru yang akan membawa nama Korea Selatan lebih jauh lagi dalam dunia sepak bola internasional.***