Pesan Dakwah 20 Rajab 1442H, Pasti Diuji

5 Maret 2021, 07:34 WIB
ILUSTRASI harus sabar dalam menyelesaikan masalah.* /Pixabay /Alexas

Jurnal Makassar - Orang beriman pasti diuji. Allah ingin tahu apa hamba-Nya betul-betul hanya beriman kepada-Nya.

Apakah betul-betul hanya taat dan takut kepada-Nya. Apakah betul-betul hanya bertawakal kepada-Nya.

Ujian adalah keniscayaan dan harus dihadapi dengan kesabaran , bersangka baik, dan lebih mendekat kepada-Nya.

Baca Juga: Masih Banyak yang Keliru, Ini Bedanyaa Mahram dan Muhrim Wajib Dipahami

Dalam Perang Ahzab, dikisahkan bagaimana orang-orang beriman yang jumlahnya sedikit harus berhadapan dengan musuh yang beberapa kali lipat jumlahnya ditambah perlengkapan perang yang lengkap.

Di saat itu, orang-orang munafik yang ikut bersama rasulullah berpamitan untuk kembali pulang ke rumahnya.

Namun orang beriman tetap teguh bertahan. Mereka bersangka baik kepada Allah.

Baca Juga: Bulan Rajab Dianjurkan Memohon Panjang Umur, Ini Doa yang Dapat Diamalkan

Dalam keadaan genting seperti itu, Allah mengirimkan angin kencang dan bala tentara yang tidak kelihatan.

Musuh kocar kacir lari ketakutan dan akhirnya kemenangan bagi orang-orang beriman. Allah Maha Melihat apa yang dilakukan hamba-Nya. 

Perbuatan baik yang diawali niat baik, sekecil apapun itu, pasti tercatat. Dan Allah akan membalas semua kebaikan itu.

Baca Juga: Membangunkan Orang Salat Subuh Pakai Pengeras Suara, Apakah Hal Baik?

Maha Benar Allah dengan firman-Nya: Hunaalikab tuliyal mu'minuuna wazulziluu zilzaalan syadiidaa (QS Al-Ahzab 11).

Artinya: Disitulah orang-orang mukmin digoncangkan hatinya dengan goncangan yang dahsyat.

Yakinlah, saat ujian menggoncang jiwa, pertolongan allah pasti datang kepada orang yang yakin dan senantiasa berbuat baik. (*)

*Tulisan Prof. Veni Hadju

Editor: Aan Ariska Febriansyah

Tags

Terkini

Terpopuler