Jurnal Makassar - Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (UI) membuat ramai perbincangan dunia maya setelah menggunggah pernyataan Jokowi: The King og Lip Service.
Buntut dari unggahan BEM UI di media sosial, pengurus diminta menghadap ke Rektorat untuk dimintai pertanggungjawaban.
Pasca pemanggilan pengurus BEM UI itu, nama Rektor UI Ari Kuncoro ramai diperbincangkan publik.
Baca Juga: BEM UI Labeli Jokowi The King of Lip Service, Pengurus Dipanggil Rektorat
Ari Kuncoro menjadi perbincangan karena dinilai menekan mahasiswa dalam melakukan ekspresi.
Rektor UI Ari Kuncoro layangkan surat panggilan kepada BEM tersebut karena telah berani kritik Jokowi King Of Lip Service dalam poster.
Lalu siapa sebenarnya Ari Kuncoro, berikut profil singkatnya dirangkum dari berbagai sumber:
1. Prof. Ari Kuncoro lahir pada tahun 1962 dan meraih gelar sarjana di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UI dengan konsentrasi Ekonomi Moneter, Master of Arts dari University of Minnesota, dan PhD dalam bidang Ilmu Ekonomi dari Brown University.
2. Dia adalah Guru Besar bidang Ilmu Ekonomi di FEB UI dengan Google H-Index 14 dan menempati posisi pertama di Indonesia untuk sitasi karya ilmiah berdasarkan RePEC.
3. Ari mengawali kariernya di LPEM FEB UI sebagai asisten peneliti dan terus berlanjut sampai dia menjadi Wakil Dekan FEB UI, kemudian menjadi Dekan FEB UI hingga saat ini.