Sejarah Singkat Lahirnya Pancasila Pada 1 Juni

- 1 Juni 2022, 15:21 WIB
Sejarah Singkat Lahirnya Pancasila Pada 1 Juni
Sejarah Singkat Lahirnya Pancasila Pada 1 Juni /@pancasila_sakti.id/Instagram

Jurnal Makassar – 1 juni diperingati sebagai hari Kelahiran Pancasila, yang juga ditetapkan sebagai hari libur Nasional.

Penetapan Hari Lahir Pancasila sekaligus Hari Libur Nasional yang jatuh setiap tanggal 1 Juni, tertuang dalam Keputuan Presiden (Keppres) Nomor 24 Tahun 2016. 

Hal ini bertujuan agar pemerintah, masyarakat, dan seluruh komponen bangsa senantisa mengingat Pancasila sebagai ideologi bangsa.

Baca Juga: Deddy Corbuzier Pamit dari Sosial Media, Warganet Duga akan Naik Haji Bareng Gus Miftah

Hari Lahir Pancasila yang jatuh pada tanggal 1 Juni, ditandai oleh pidato Presiden pertama Republik Indonesia, Ir. Soekarno, pada 1 Juni 1945 dalam sidang Dokuritsu Junbi Cosakai (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan).

Dalam pidatonya, Soekarno pertama kali mengemukakan konsep awal Pancasila yang menjadi dasar Negara Indonesia.

Sejarah Lahirnya Pancasila berawal dari kalahnya Jepang pada perang Pasifik. Mereka membentuk sebuah lembaga yang bernama Dokuritsu Junbi Cosakai untuk menarik  hati masyarakat dan menjanjikan kemerdekaan kepada Indonesia.

Baca Juga: Daftar Pemain Persik Kediri Liga 1 2022, Striker Baru Menjadi Andalan Macan Putih

Sidang pertamanya dimulai pada 29 Mei 1945, di gedung Chuo Sangi In atau yang saat ini dikenal sebagai Gedung Pancasila, para anggota membahas tema dasar negara. Sidang tersebut berlangsung selama hampir lima hari.

Pada tanggal 1 Juni 1945, Soekarno kemudian menyampaikan ide dan gagasannya terkait dasar negara Indonesia, yang dinamai “Pancasila”.

Pancasila memilik arti, “Panca” artinya lima, dan “Sila” artinya prinsip atau asas.

Baca Juga: INFO SEHAT: Stress Bisa Menjadi Pemicu Siklus Menstruasi Tidak Lancar, Simak Penjelasan Berikut

Saat itu Soekarno menyebutkan lima dasar untuk Negara Indonesia, yaitu, Sila pertama “Kebangsaan”, Sila kedua “Internasionalisme atau Perikemanusiaan, Sila ketiga “Demokrasi”, Sila keempat “Keadilan Sosial”, dan Sila kelima “Ketuhanan Yang Maha Esa”.

Untuk menyempurnakan rumusan Pancasila dan Undang-undang Dasar yang berlandaskan kelima asas tersebut, Dokuritsu Junbi Cosakai kemudian membentuk Panitia Sembilan.

Panitia Sembilan dianggotai oleh, Ir. Soerkarno, Mohammad Hatta, Abikoesno Tjokroseojoso, Agus Salim, Wahid Hasjim, Mohammad Yamin, Abdul Kahar Muzakir, Mr. AA Maramis, dan Achmad Soebardjo.

Baca Juga: Lirik Lagu Beatbox - NCT Dream dengan Terjemahan Indonesia Everywhere I go bring the Beatbox boom, chicky boom

Setelah melalui beberapa proses persidangan, akhirnyaPancasila dapat disahkan pada Sidang PPKI tanggal 18 Agustus 1945. 

Dalam sidang tersebut, disetujui bahwa Pancasila dicantumkan dalam Mukadimah Undang-Undang Dasar 1945 sebagai dasar negara Indonesia yang sah.

Hari Lahir Pancasila dapat kita maknai sebagai landasan berperilaku dalam kehidupan bermasyarakat, mengingat Pancasila adalah dasar Negara.***

Editor: Andi Asoka Ulfa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah