Taman Leang-Leang Maros,Wisata Sejarah Peradaban Manusia

- 15 Maret 2021, 16:08 WIB
Kawasan wisata Leang-Leang, kabupaten kebudayaan.kemdikbud.go.id/JurnalMakassar/AlfathriawanMaros./
Kawasan wisata Leang-Leang, kabupaten kebudayaan.kemdikbud.go.id/JurnalMakassar/AlfathriawanMaros./ /Kawasan wisata Leang-Leang, kabupaten kebudayaan.kemdikbud.go.id/JurnalMakassar/AlfathriawanMaros./

Jurnal Makassar- kabupaten Maros memiliki beragam tempat wisata bisa dikunjungi diakhir pekan. Menawarkan berbagai pilihan objek wisata menarik yang masih sangat alami.Tak khayal Maros menjadi tujuan wisata paling banyak didatangi baik wisatawan lokal maupun asing.

Merencanakan wisata memang gampang-gampang sulit. Apalagi jika Anda memiliki anak-anak kecil yang harusnya tidak hanya berwisata tetapi juga mendapat edukasi. Salahsatunya Taman Prasejarah Leang-Leang yang wajib dikunjungi tempat tepat untuk mengenalkan dunia prasejarah kepada anak-anak.

Baca Juga: Wisata Rumah Hobbit Bollangi, Serasa di Negeri Dongeng

Leang-Leang ada di dalam wilayah Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung yang ada di daerah Maros – Pangkep. Jaraknya kurang lebih 9 km. Tepatnya nanti Anda bisa memulai perjalanan dari Maros, kurang lebih 3 km sebelum kompleks wisata Bantimurung, belok ke arah utara sejauh kurang lebih 6 km dari jalan poros Maros-Bone.

Bicara soal Leang-Leang Maros, berbicara wisata sejarah budaya peradaban dari manusia purba. Bahkan tanpak kehidupan manusia di zaman prasejarah ini bisa ditelusuri di lokasi taman ini.

Wisata Leang-Leang Maros juga memiliki ratusan goa prasejarah yang ada di perbukitan cadas atau karst Maros Pangkep. Jika menggunakan bahasa Makassar, leang berarti goa. Sementara Liang artinya lubang. Ada dua orang arkeolog yang pertama kali menemukan lukisan-lukisan dinding di Gua Pettae dan juga Petta Kere di tahun 1950. Dua orang ini berasal dari Belanda.

Baca Juga: Air Terjun Takapala,Wisata Alam Populer di Sulawesi Selatan

Pegunungan Karst yang umurnya memang sudah ribuan tahun. Kawasan ini diakui sebagai kawasan karst yang terbesar kedua di dunia setelah adanya Guangzhou yang ada di China.

Areanya meliputi seluas 43.750 hektar dan wilayah ini memiliki 286 goa yang lebih dari 30 goa prasejarah.Yang unik jenis bebatuan karst di Maros-Pangkep ini juga dapat ditemukan hanya di Guangzhou, China dan di Teluk Halong, Vietnam. Tidak hanya itu, di sini ada goa prasejarah dan terdapat bukti tapak tangan manusia purba di sini.

Halaman:

Editor: Muhammad Alfathriawan

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x