Jurnal Makassar - Kuku merupakan sumber infeksi apabila tidak dibersihkan dengan baik dan benar, karena kuku yang panjang menjadi tempat berkumpulnya kotoran dan kuman.
Selain menjadi sumber infeksi, kuku yang panjang juga memiliki berbagai dampak bagi kesehatan, misalnya kuku yang panjang dapat melukai diri sendiri tanpa ia sadari, bahkan juga dapat melukai orang lain tanpa ia sengaja.
Demi kemaslahatan umat, dalam islam berbagai hal dalam kehidupan semuanya diatur baik dari hal sekecil apapun, termasuk memotong kuku.
Baca Juga: Rekomendasi Kado Imlek 2022 Selain Angpao, Apa Yah?
Dalam islam memotong kuku bagi seorang muslim termasuk kedalam fitrah, sebagaimana yang berbunyi dalam salah satu hadis Nabi shallallahu’alaihi wa sallam yang diriwayatkan oleh salah satu sahabat Nabi yaitu Abu Hurairah radhiyallahu’anhu.
“Ada lima macam fitrah, yaitu khitan, mencukur bulu kemaluan, memotong kumis, memotong kuku, dan mencabut bulu ketiak.” (HR. Bukhari 5891 dan Muslim 258).
Dalam islam kita diajarkan bagaimana memotong kuku yang baik dan benar. Begini cara memotong kuku yang baik dan benar menurut Ustadz Adi Hidayat yang dilansir dari kanal Youtube Adi Hidayat Official.
Ustadz Adi Hidayat mengajarkan bagaimana cara memotong kuku yang baik dan benar sesuai konteks para ulama seperti Imam Nawawi.