Siswa di Lokasi Pengungsian Sulbar Kini Sudah Belajar Online Lagi. Mahasiswa Makassar Sediakan WiFi Gratis

- 23 Februari 2021, 09:14 WIB
Ilustrasi bantuan kuota internet gratis Kemdikbud untuk pelajar dan mahasiswa
Ilustrasi bantuan kuota internet gratis Kemdikbud untuk pelajar dan mahasiswa /Gerd Altmann /Pixabay/Dok/PRBogor.com

Jurnal Makassar – Sebulan telah berlalu sejak gempa memporak-porandakan dua kabupaten di Sulawesi Barata, yakni Mamuju dan Majene.

Sejumlah aktivitas sempat terhenti, namun kini sudah mulai berangsur-angsur pulih.

Perekonomian masyarakat juga sudah mulai kembali bangkit, bahkan penerangan, akses jalan, dan rumah tinggal sementara kini sedang diperbaiki.

Baca Juga: UMI Peringkat 98 Perguruan Tinggi Islam Terbaik Dunia

Untuk tetap bisa melanjutkan pelajaran yang sempat tertinggal, mahasiswa dari Fakultas Teknologi Industri (FTI) Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar membantu memasangkan WiFi di pengungsian.

Bantuan dua unit akses point dan antene penguat signal untuk dua lokasi seltwr pengungsi di Dusun Tamarimbi dan Dusun Kabiraan Desa Kabiraan Kecamatan Ulumanda.

Baca Juga: Jusuf Kalla Hadiri Tudang Sipulung Virtual Dies Natalis Fisip Unhas

“Akses poin dan antene penguat sinyal ini dirakit oleh tim relawan mahasiswa untuk membantu siswa siswi di lokasi pengungsian gempa Majene agar terap bisa melakukan sekolah daring,” kata Dekan FTI UMI Zakir Sabara dalam keterangannya, 23 Februari 2021.

Zakir berharap akses poin dan penguat sinyal ini bisa membuka isolasi komunikasi yang selama ini terjadi di dua lokasi selter pengungsi tersebut.

Baca Juga: 60 Persen Wisudawan UNM Raih Predikat Cumlaude

Dalam setiap akses poin dan antene penguat ini terdiri dari beberapa komponen antara lain satu set penguat sinyal tenaga surya.

Selain itu juga ada repiter sebagai penangkap jaringan, Modem Telkomsel Orbit sebagai penyedia layanan internet gratis, Wireless outdoor Sebagai access Point penyebar sinya wifi dari modem.

Baca Juga: Program Kampus Mengajar 2021 Masih Terbuka hingga 21 Februari, Mahasiswa Dapat Insentif Hingga Potongan UKT

“Dengan jarak jangkauan 10 KM, satu set antena portable, Panel surya kapasitas 100 watt sebagai penyedia power untuk Repiter dan wireless outdor serta bisa untuk charger handphone,” jelasnya.***

Editor: Aan Ariska Febriansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x