Network
JurnalMakassar.com - Sandy Walsh, pemain Timnas Indonesia yang berdarah Indonesia-Belanda, mengalami sedikit masalah di klubnya, KV Mechelen. Kehadirannya dalam skuad utama tampaknya mulai terhambat, terutama dalam tiga pertandingan terakhir Liga Belgia.
Dalam tiga pertandingan terakhir, Sandy Walsh hanya bermain sekali sebagai pemain pengganti, sementara dua pertandingan lainnya ia bahkan tidak mendapat kesempatan tampil. Pertandingan yang ia mainkan sebagai cadangan adalah melawan Royal Antwerp pada 17 Februari 2024, dimana ia hanya diberi kesempatan bermain selama 13 menit setelah masuk pada menit ke-77.
Sebelumnya, Sandy Walsh sering tampil sebagai starter dan bermain penuh selama 90 menit. Namun, situasinya mulai berubah setelah pemanggilan ke Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2023. Setelah itu, ia hanya memperoleh kesempatan bermain penuh pada dua pertandingan Liga Belgia, yaitu melawan RSC Anderlecht dan KAS Eupen.
Meskipun belum ada informasi pasti apakah Sandy mengalami cedera atau tidak, namun pengurangan waktu bermainnya terjadi setelah kembalinya dari Piala Asia 2023. Sebelumnya, Sandy Walsh telah tampil sebagai starter sebanyak 19 kali dari 23 pertandingan bersama KV Mechelen di Liga Belgia.
Terkait dengan situasi ini, Sandy Walsh hanya duduk di bangku cadangan tanpa mendapatkan kesempatan bermain pada pertandingan pekan ke-27 Liga Pro Belgia. Ini menunjukkan bahwa pemain yang diandalkan oleh timnas Indonesia tersebut mulai kehilangan tempat di timnya sendiri.
Sejak kembali dari Piala Asia 2023, Sandy hanya bermain selama 76 menit setelah mengalami kekalahan 0-4 dari Australia. Dari saat itu, KV Mechelen telah bermain selama 360 menit tanpa kehadiran penuh dari Sandy Walsh. Dengan demikian, peluang bermain reguler Sandy di Mechelen semakin menyusut, hanya sekitar 21 persen dari total waktu pertandingan klub.
Meski begitu, KV Mechelen tetap menunjukkan performa yang solid, terutama setelah meraih kemenangan atas Royal Antwerp. Mereka mencatat rekor tak terkalahkan dalam lima pertandingan terakhir dan saat ini menduduki peringkat ke-8 di papan tengah Liga Belgia.
Situasi ini menunjukkan tantangan yang dihadapi oleh Sandy Walsh dalam mempertahankan posisinya di klubnya, sementara juga menimbulkan pertanyaan mengenai peran dan kontribusinya dalam tim.
