Kronologi Penembakan yang Menewaskan Anggota TNI di RM Kafe Cengkarang

25 Februari 2021, 18:49 WIB
Ilustrasi Penembakan //Pixabay.com/Skitterphoto

Jurnal Makassar - Peristiwa penembakan di RM Kafe, Cengkareng Jakarta Barat menewasakan tiga orang dan satu orang terluka.

Diantara korban yang meninggal, satu orang merupakan anggota TNI AD berinisial S, sementara dua orang korban lainnya merupakan pegawai RM Kafe masing-masing berinisial FSM dan M.

Satu orang korban yang terluka berinisial H merupakan manager RM Kafe.

Baca Juga: Rudy Djamaluddin Pamit di Hadapan SKPD Kota Makassar

Sementara, pelaku diduga dilakukan oleh oknum polisi inisial CS.

Seorang saksi yang ditemui wartawan Pikiran-rakyat.com membeberkan kronologi peristiwa penembakan.

Dia menceritakan peristiwa naas tersebut, kata saksi yang ditemui penembahakan dimulai saat pelaku datang sekitar pukul 2.00 WIB bersama temannya.

Baca Juga: Taman Nasional Bantimurung, Wisata Alam Air Terjun dan Kerajaan Kupu-Kupu

Setibanya di RM Kafe ini, pelaku langsung memesan minuman.

Namun karena kafe hendak tutup dan pelanggan lain juga membarkan diri, pelaku kemudian ditagih bill pembayaran minumannya sebesar Rp3.335.000. Namun demikian korban enggan untuk membayarnya.

Korban S kemudian menegur pelaku sehingga terjadi cekcok. Namun tiba-tiba pelaku yang diduga merupakan anggota kepolisian mengeluarkan senjata api di tangan kanannya.

Baca Juga: Tiga Program Prioritas Danny Pomanto - Fatmawati Rusdi Setalah Dilantik

"Tiba-tiba pelaku mengeluarkan senjata api dan di tembakkan kepada ketiga korban secara bergantian. Kemudian pelaku keluar kafe sambil menenteng senjata api di tangan kanannya dan di jemput temannya dengan menggunakan Mobil dan pelaku sudah di amankan di Polsek Kalideres Jakarta Barat," ungkap seorang saksi mata dikutip dari Pikiran-rakyat.com dengan judul Kronologi Penembakan di RM Cafe Cengkarang oleh Oknum Polisi, Perkara Ditagih Uang Rp3.300.000

Saat hal ini di konfirmasi ke pihak kepolisan melalui Humas Polres Metro Jakarta Barat Kompol Kasranto membenarkan terjadinya penembakan tersebut hingga menewaskan tiga orang yang salah seorang korban merupakan anggota TNI AD.

"Ya (telah terjadi penembakan di Cengkareng yang menewaskan anggota TNI AD," kata Kompol Kasranto saat dihubungi Pikiran-Rakyat.com, Kamis, 25 Februari 2021.

Namun saat dimintai kronologi penembakan Kasranto enggan memberikan penjelasan.***

"Nanti nunggu pimpinan dulu ya," singkatnya.

Editor: Irsal Masudi

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler