KPK Geledah Ruang Kerja Gubernur DKI Anies Baswedan, Cek Faktanya

- 12 Maret 2021, 14:25 WIB
Akun YouTube menyebut bahwa warga Jakarta ramai-ramai polisikan Anies hoax/YouTube SKEMA POLITIK
Akun YouTube menyebut bahwa warga Jakarta ramai-ramai polisikan Anies hoax/YouTube SKEMA POLITIK /

Melainkan penggeledahan di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait kasus suap mantan komisioner KPU Wahyu Setiawan.

Di dalam video tersebut menjelaskan rangkaian KPK yang sejauh ini menggeledah lokasi terkait penyidikan kasus pengadaan tanah oleh Badan usaha milik daerah (BUMD) DKI Jakarta.

Salah satu lokasi yang digeledah oleh KPK ialah kantor BUMD Sarana Jaya atau Gedung Sarana Jaya.

Baca Juga: Kejagung Sita 17 Kapal Milik Tersangka Korupsi Dana Asabri

Baca Juga: 16 Warga Mandi bersama di Pandeglang, Polisi: Diduga Aliran Sesat

Dari hasil penggeledahan, penyidik komisi antirasuah mengamankan barang bukti dokumen terkait perkara itu.

Tiga lokasi yang digeledah yaitu kantor PT Adonara Propertindo di Kebayoran Baru Jakarta Selatan, Gedung Sarana Jaya di Jakarta Pusat, dan rumah pihak-pihak yang terkait dengan kasus tersebut.

Hoaks - Korupsi Rp100 Miliar Miras DKI Jakarta  Seret Anies Baswedan./Tangkapan layar youtube
Hoaks - Korupsi Rp100 Miliar Miras DKI Jakarta Seret Anies Baswedan./Tangkapan layar youtube

Dilansir dari Antara, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mencopot Yoory C Pinontoan dari jabatannya sebagai Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pembangunan Sarana Jaya usai penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkannya sebagai tersangka.

Baca Juga: Putus Dengan PSM Makassar, Ezra Walian Dekat Dengan Persib Bandung

Halaman:

Editor: Aan Febriansyah

Sumber: Kabar Besuki


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah