Jurnal Makassar - Waduh BST Tahap 7 dan 8 Tidak Cair Lagi, Cek Bansos Kemensos yang akan cair November 2021.
Kementerian Sosial (Kemensos) akan menyalurkan sejumlah Bantuan Sosial (Bansos) pada November 2021.
Namun kendati demikian, BST tahap 7 dan 8 tidak termasuk sebagai Bansos Kemensos yang akan cair November 2021.
Baca Juga: Bukan BST Tahap 7 dan 8, Ini Bansos Kemensos yang akan cair November 2021
Pasalnya, Kemensos hanya menyalurkan BST selama empat bulan yang kemudian ditambah dengn dua bulan.
"BST Cuma dua bulan. Jadi kan kemarin awal 2021 cuma empat bulan Januari sampai April, ditambah dua bulan karena PPKM darurat, Mei dan Juni," Kata Tri Rismaharini dikutip Jurnalmakassar.com dari Antara Rabu 22 September 2021.
Namun perlu diketahui, Kemensos memiliki program bansos reguler, diantaranya PKH dan BPTN atau Kartu Sembako.
Pada pencairan November 2021, PKH sudah memasuki tahap 4 yang sebenarnya sudah dimulai sejak Oktober lalu.
PKH tahap 4 November disalurkan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kemensos.
Penerima PKH tahap 4 akan menerima sejumlah dana bantuan berdasarkan kategori seperti berikut ini:
1. Ibu hamil atau nifas akan menerima sejumlah Rp 3 juta per tahun
2. Anak usia dini 0 sampai dengan 6 tahun akan menerima dana sebesar Rp 3 juta per tahun.
3. Pendidikan Anak SD sederajat akan menerima bantuan sebesar Rp 900 ribu per tahun
4. Pendidikan Anak SMP sederajat akan menerima bantuan sebesar Rp 1,5 juta per tahun
5. Pendidikan Anak SMA sederajat akan menerima bantuan sebesar Rp 2 juta per tahun
6. Penyandang disabilitas menerima bantuan sebesar Rp 2,4 juta per tahun
7. Lanjut usia akan menerima bantuan sebesar Rp 2,4 juta per tahun.
Sementara BPNT atau Kartu Sembako disalurkan sejak Januari-Desember 2021.
Kabar terbarunya, untuk sejumlah wilayah prioritas, Kemensos akan menyalurkan dana optimalisasi dalam bentuk top up kartu sembako Rp300 ribu.
"Akan ada top up kartu sembako, ini menggunakan dana optimalisasi di Kemensos di mana November-Desember masing-masing Rp300 ribu," kata Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam konferensi pers evaluasi program PC-PEN, Selasa 26 Oktober 2021.
Namun perlu juga diketahui, dinyatakan bahwa hanya sejumlah wilayah yang akan menjadi prioritas penerima top up kartu sembako.
"Top up (bansos) menggunakan dana optimalisasi di Kemensos dimana besaran bansos Rp300.000 pada 35 kabupaten/kota prioritas terutama untuk penanganan kemiskinan ekstrem," kata Airlangga.
Kendati tidak disebut 35 kota yang akan mendapatkan top up bansos Rp300 ribu, namun ada sejumlah provinsi yang menjadi sasaran prioritas bansos tersebut.
Diantaranya, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Maluku, NTT, Papua dan Papua Barat.
Baca Juga: BST Tahap 7 dan 8 Akan Diteruskan? Bansos Sejumlah Rp600 Akan Cair November-Desember 2021
Selain itu, informasi terkait top up kartu sembako juga ditambahkan Wakil Menteri Keuangan Indonesia, yakni Suahasil Nazara.
Dalam penyampaiannya, Suahasil menyatakan bahwa penyaluran top up kartu sembako akan dilaksanakan oleh Kemensos.
Top up bansos Rp 300 ribu ini nantinya akan disalurkan kepada 28,8 juta keluarga yang telah terdaftar.
Sejauh ini, Kemensos sedang melakukan tahap finalisasi detail nama calon dan alamat calon penerima top bansos Rp 300 ribu tersebut.***