Viral Pegawai Swalayan Curhat Soal Gajinya Dipotong, Ini Kata Kemnaker

- 11 Oktober 2021, 14:22 WIB
Lisa Amelia pegawai JS Swalayan mengunggah slip gaji dan keluhanya hingga viral .
Lisa Amelia pegawai JS Swalayan mengunggah slip gaji dan keluhanya hingga viral . /Tangkapan layar Facebook

Jurnal Makassar - Sempat Viral seorang pegawai curhat di media sosial soal gajinya yang dipotong.

Untuk itu, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) angkat bicara dan membagikan sebuah klarifikasi.

Seperti diketahui, sosial media sempat diramaikan oleh postingan berupa foto slip gaji seorang pegawai swalayan bernama Lisa Amelia di daerah Pringsewu, Lampung.

Baca Juga: Tanggal Cair Bansos PKH Tahap 4 Oktober 2021 Sudah Ada? Cek Info via cekbansos.kemensos.go.id

Pegawai tersebut membagikan keluhannya dan mengaku kebingungan setelah gajinya dipotong.

Postingannya tersebut lantas mendapatkan banyak simpati dari netizen dan kemudian menjadi ramai diperbincangkan.

Akan tetapi, menanggapi postingan yang viral itu, baru-baru ini Kemnaker membuat sebuah pernyataan klarifikasi yang kemudian juga dibagikan melalui akun Instagram resminya.

Baca Juga: Peserta PPPK Guru Tahap 1 Harus Tahu, Ini Dokumen yang Disiapkan untuk Pemberkasan

Melalui postingan akun Instagram @kemnaker pada 11 Oktober 2021, dikatakan bahwa Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja (PHI dan Jamsos) Kemnaker, yakni Indah Anggoro Putri mengatakan kalau postingan yang viral tersebut adalah hoaks.

"Postingan yang diunggah Riio Nevil di media sosial terkait pekerja swalayan di Kabupaten Pringsewu yang gajinya dipotong merupakan hoaks" ungkap Putri sebagaiman yang dikutip berdasarkan keterangan postingan @kemnaker.

Putri juga mengatakan kalau pihaknya telah melakukan koordinasi dan pengecekan. Sehingga akhirnya ia menilai postingan tersebut merupakan hoaks dan tidak mampu dipertanggungjawabkan.

Baca Juga: Link Download Minecraft 1.18.0.20 Bedrock Edition untuk Xbox One Windows 10 dan Android

Putri membeberkan, bahwa setelah melakukan koordinasi dan pengecekan, tidak ditemukan data atas nama Lisa Amelia sebagai warga Kabupaten Pringsewu.

Kedua, setelah mengecek ke pemilik toko Jasmine Mart, nama Lisa Amelia tidak ada dalam daftar karyawan toko.

Postingan @kemnaker itu juga memberitakan bahwa pemilik toko yang bersangkutan telah melakukan somasi kepada Riio Nevil karena dianggap mencemarkan nama baik tokonya.

Namun juga dikabarkan bahwa permasalahan tersebut sudah selesai. Riio Nevil telah melakukan klarifikasi dan meminta maaf kepada pemilik toko yang berujung damai kedua belah pihak.

Baca Juga: Pelatih Persekat Tegal, I Putu Gede Siap Hadapi PSKC Cimahi Malam Nanti

Atas kasus tersebut, Putri kembali mengingatkan semua pihak dan setiap orang agar lebih bijak menggunakan media sosial.

"Kalau dulu ada ungkapan 'mulutmu adalah harimaumu', maka sekarang adalah 'jarimu adalah harimaumu'. Lebih bijaksana untuk menyaring tulisan-tulisan sebelum men-saharing-nya karena jari-jarimu kini bisa menjadi harimaumu," ungkap Putri.***

Editor: Irsal Masudi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah