Target penerima manfaat mencakup 212 kabupaten atau kota yang masuk pada target pengentasan kemiskinan ekstrim di Tahun 2022.
Jadi yang berhak mendapatkan bansos ini adalah mereka yang berada di 212 wilayah kemiskinan ekstrim ya pengentasan wilayah kemiskinan ekstrim di Tahun 2022.
"Masing-masing penerima memperoleh bantuan sebesar 600 ribu Rupiah,” terang Airlangga Hartarto dalam keterangan resmi minggu pada tanggal 16 Januari 2022.
Pemerintah sendiri menyiapkan anggaran program pemulihan ekonomi nasional atau PEN 2022 senilai Rp451 Triliun yang akan terbagi menjadi tiga sektor utama, untuk program PEN sendiri sudah disiapkan anggaran sebesar 451 Triliun Rupiah.
“Dan itu terbagi menjadi tiga kelas utama, terbagi dari Cluster kesehatan kemudian perlindungan masyarakat serta penguatan pemulihan ekonomi, yang antara lain berisi insentif fskall dukungan UMKM dan korporasi,” ujar Erlangga.
Baca Juga: Shin Tae-yong Panggil 27 Pemain untuk Pemusatan Latihan di Bali Jelang FIFA Matchday
Selain Bansos tunai pemerintah juga masih melanjutkan program keluarga harapan atau PKH hingga subsidi kredit usaha rakyat atau KUR untuk mendorong pemulihan ekonomi di Tahun 2022.
Pedagang kaki lima, kemudian pemiliki warung dan pekerjaan nelayan yang tentunya Sesuai yang ada di tahun 2021 kemarin.***