Jurnal Makassar – Zakat fitrah adalah zakat yang dikeluarkan oleh umat islam pada bulan ramadhan. Zakat termasuk rukun islam yang keempat.
Zakat adalah harta yang wajib dikeluarkan oleh seorang muslim atau badan usaha yang dimiliki oleh orang Islam untuk diberikan kepada yang berhak menerimanya sesuai dengan syariat Islam.
Perintah untuk menunaikan zakat terdapat dalam Q.S. Al Baqarah ayat 110 yang artinya:
“dan laksanakanlah zakat dan tunaikanlah zakat…”
Baca Juga: Bacaan Niat Mengeluarkan Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Keluarga yang Harus Diketahui
Dalam Al quran, pihak yang berhak menerima zakat tercantum dalam surah At Taubah ayat 60.
“sesungguhnya zakat itu hanyalah untuk orang-orang fakir, orang miskin, amil zakat, yang dilunakkan hatinya (mualaf), untuk (memerdekakan) hamba sahaya, untuk (membebaskan) orang yang berutang, untuk jalan Allah, dan untuk orang yang sedang dalam perjalanan, sebagai kewajiban dari Allah. Allah Maha Mengetahui, Maha Bijaksana. “
Berikut penjelasan mengenai siapa saja yang berhak menerima zakat fitrah.
1. Fakir
Baca Juga: Pencipta Ninja Hattori Fujiko A Fujio Meninggal Dunia di Usia 88 Tahun
Fakir adalah orang yang memiliki harta namun jumlahnya sangat sedikit. Golongan fakir ini tidak memiliki bahkan sulit untuk mencukupi kebutuhan harian.
Penyalurannya dalam dua bentuk, bisa untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari, atau untuk memberikan modal berwirausaha.
2. Miskin
Miskin adalah golongan yang juga berhak untuk menerima zakat. Memiliki harta namun hanya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saja.
3. Amil Zakat
Amil zakat adalah pihak yang mengelola zakat atau orang-orang yang mengumpulkan dana zakat yang telah diberikan oleh pihak yang memberikan zakat.
4. Mualaf
Mualaf adalah orang yang baru memeluk agama islam.
Baca Juga: Link Nonton Wedding Agreement The Series Full Episode Lengkap dengan Sinopsisnya
5. Hamba sahaya
Pada zaman dahulu banyak orang yang dijadikan budak oleh saudagar kaya. Biasanya zakat yang digunakan untuk memerdekakan mereka.
6. Gharimin
Gharimin adalah orang yang berhutang untuk kemaslahatan diri atau berutang untuk kemaslahatan umum sehingga tidak sanggup membayarnya pada saat jatuh tempo.
Baca Juga: Kegalauan Raisa Usai Nonton Serial Snow Drop Trending di Twitter
7. Fi sabilillah
Fi sabilillah adalah seseorang yang berjuang di jalan Allah untuk menegakkan agama islam. Termasuk dalam kategori fi sabilillah adalah warga Palestina yang masih berjuang.
8. Ibnu sabil
Ibnu sabil adalah seseorang yang sedang dalam perjalanan kemudian kehabisan bekal dan biaya.***