Jurnal Makassar - Malam Lailatul Qadar merupakan malam yang amat mulia pada Ramadhan. Kemuliaan malam itu digambarkan sebagai malam yang lebih baik dari 1000 bulan.
Tidak ada yang tahu pasti kapan malam Lailatul Qadar terjadi. Namun, Rasulullah SAW sudah mengisyaratkan bahwa malam Lailatul Qadar akan jatuh pada salah satu di antara 10 malam terakhir Ramadhan.
Umat muslim dianjurkan menghidupkan malam Lailatul Qadar dengan memperbanyak amalan ibadah, salah satunya menjalankan Sholat Lailatul Qadar.
Baca Juga: 10 Ibadah yang Bisa Dilakukan untuk Mendapat Lailatul Qadar
Waktu yang tepat melaksanakan shalat Lailatul Qadar ialah mulai dari tanggal 21 Ramadhan sampai akhir Ramadhan dan dilaksanakan setelah shalat Isya atau boleh setelah shalat sunnah tarawih.
Berikut panduan lengkap sholat Lailatul qadar yang dirangkum dari berbagai sumber:
1. Niat Sholat Lailatul Qadar.
Sebelum melaksanakan sholat, diwajibkan seorang muslim untuk membaca niat terlebih dahulu Berikut ini niat sholat Lailatul Qadar yang wajib diketahui.
Niatnya jika 2 Raka’at:
“Ushalli Sunnata lailatil Qadri Rak’ataini Lillahi Ta’aalaa”.
Artinya: “Saya niat sholat sunnah lailatil qadr dua rakaat karena Allah Ta’ala”.
Niatnya jika 4 Raka’at:
Baca Juga: Inilah Berkah Lailatul Qadar Jika di Dapatkan Menurut Ustadz Adi Hidayat
“Ushalli Sunnata lailatil Qadri Arba’arakaatin Lillahi Ta’aalaa”
Artinya: “Saya niat sholat sunnah lailatil qadr empat rakaat karena Allah Ta’ala”.
2. Takbiratul Ihram.
Shalat Lailatul Qadar dimulai dengan melakukan gerakan takbiratul ikhram, dengan membaca kalimat takbir: Allahu Akbar.
Baca Juga: 3 Persiapan yang Harus Dilakukan Menyambut Lailatul Qadar
3. Membaca Surat Al-Fatihah dan dilanjutkan membaca surat pendek Al-Quran.
Dianjurkan untuk membaca surat At-Takatsur, Al-Qadr, dan Al-Ikhlas secara berturut-turut sebanyak tiga kali atau dapat membaca surat pendek yang lain.
4. Tidak ada tahiyat awal.
Berbeda dengan sholat fardhu maupun sholat sunnah pada umumnya, sholat Lailatul Qadar yang dikerjakan empat rakaat tidak perlu melakukan tahiyat awal. Apabila seseorang sampai pada rakaat kedua maka langsung bangun untuk melanjutkan rakaat ketiga.
Baca Juga: Ciri-Ciri Malam Lailatul Qadar, Muncul Tanda Seperti Ini Kata Ustadz Adi Hidayat
5. Tahiyat akhir pada rakaat keempat.
Sampai pada rakaat keempat, maka duduklah dan bacalah doa tahiyat yang sama dengan doa tahiyat pada salat wajib. Setelah membaca doa tahiyat akhir, dilanjutkan melakukan salam.
Berikut doa malam Lalilatul Qadar:
Allohumma Innaka Afuwwun Kariim Tuhibbul Afwa Fa`fuanna.
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya Engkau Zat Maha Pengampun lagi Maha Pemurah, senang pada ampunan, maka ampunilah kami, wahai Zat yang Maha Pemurah".***