Stop!! Jangan Ngopi Sambil Merokok, Dokter Tirta: Bahaya!

21 Februari 2024, 12:40 WIB
ilustrasi ngopi /

JurnalMakassar.com - Influencer Dokter Tirta Mandira Hudhi mengungkapkan bahaya minum kopi sambil merokok.

Menurut Dokter Tirta, dari berbagai jurnal ilmiah dan skripsi yang dibuatnya, kopi dapat memberikan manfaat yang baik bagi kesehatan tubuh bila mengonsumsi sebanyak dua sampai tiga gelas dalam sehari.

Hal itu disampaikan Dokter Tirta dalam kanal YouTube Tirta PengPengPeng dengan video berjudul 'Kopi Baik untuk Tubuh?' pada Rabu, 22 September 2021.

Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Ini 5 Manfaat Menangis Bagi Tubuh Manusia

"Kopi kalau kita minum dengan kafein 250 mg atau 400 mg, setara dengan dua sampai 3 gelas, itu impactnya positif," kata Dokter Tirta, dari kanal YouTube Tirta PengPengPeng.

Dokter sekaligus influencer itu menjelaskan, kopi mengandung antioksidan jika diminum dengan porsi yang cukup.

Dia mengungkapkan dampak dari antioksidan dari kopi yang diminum dapat menangkal radikal bebas dan berperan dalam sistem kerja imun.

"Apa impact positifnya? Pertama mengandung antioksidan jika minumnya cukup. Efek antioksidan ini bisa menangkal radikal bebas dan berperan dalam sistem kerja imun," ungkapnya.

Baca Juga: Honda Luncurkan Mobil Keluarga New Honda BR-V N7X Edition Intip Model, Spesifikasi dan Harga OTR Jakarta

Lebih lanjut, Dokter Tirta mengatakan manfaat lain minum kopi dengan dua sampai tiga gelas sehari dapat mencegah penyakit kardiovaskular.

Salah satu penyakit kardiovaskular yang bisa dicegah adalah penyakit pembuluh darah dan stroke.

"Kedua, kalau minumnya dua sampai tiga gelas, bisa mencegah penyakit kardiovaskular, salah satunya penyakit pembuluh darah dan stroke," ujarnya.

Namun, dia mengingatkan jika minum kopi melebihi porsi yang disarankan atau di atas empat gelas, maka akan menyebabkan peningkatan tekanan darah.

Baca Juga: Tim Putri Indonesia Gagal ke Final BATC 2024 Setelah Dikalahkan Thailand

Selain tekanan darah yang meningkat, minum kopi berlebihan juga dapat menyebabkan terjadinya asam lambung.

"Kalau minumnya kebanyakan atau di atas empat gelas, akan ada peningkatan tekanan darah, sebesar 20 mmhg, itu akan membuat toleransi. Selain itu juga bisa bikin asam lambung," ucapnya.

Sementara itu, dia juga menyarankan agar para pecinta kopi tidak mengopi dibarengi dengan aktivitas merokok.

Pasalnya, rokok mengandung nikotin dan tar yang akan memicu saraf simpatik tensinya naik secara terus-menerus.

Baca Juga: Tim Putri Indonesia Melaju ke Semifinal Kejuaraan Badminton Asia Team Championship 2024

"Kopi kalau dicampur rokok itu bahaya, otomatis tensinya naik terus dan berdebar-debar. Makanya kalau ngopi, saran saya jangan sama ngerokok, karena yang berbahaya rokoknya ini," pungkasnya.

Pria yang akrab disapa Cipeng itu juga merekomendasikan kopi yang dikonsumsi adalah kopi hitam yang tanpa gula atau hanya sedikit gula untuk menjaga kandungan kafein tetap ada.***

Editor: Aan Febriansyah

Tags

Terkini

Terpopuler