Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky Tolak Dievakuasi: Kami Butuh Misil, Bukan Tumpangan

26 Februari 2022, 18:36 WIB
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky /Stephanie Lecocq/Reuters

Jurnal Makassar - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menolak untuk dievakuasi saat pasukan Rusia akan memasuki ibukota Ukraina.

Ditengah penyerangan Rusia yang tengah memasuki ibukota Ukraina, Kyiv, Presiden Ukraina lebih memilih untuk bertahan bersama warga negaranya.

Militer Rusia terus melancarkan serangan rudal dan artileri ke wilayah Ukraina termasuk termasuk kantor Presiden Ukraina di Kyiv pada Sabtu, 26 Februari 2022.

Baca Juga: Rusia Ukraina Memanas, Supermodel Gigi Hadid Angkat Suara Soal Invasi yang dilakukan Rusia

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky kemudian menantang Rusia dan tak akan meletakkan senjata.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengunggah sebuah video yang menampakkan dirinya berada di jalanan kota dan mengatakan akan melawan penjajahan.

Baca Juga: Rekap Hasil Pertandingan BRI Liga 1: Bali United Geser Arema FC di Puncak Klasemen Sementara BRI Liga 1

“Ukraina memerangi penjajah dengan senjata di tangan, membela kebebasannya dan masa depan Eropa,” ucap Volodymyr Zelensky dikutip dari Twitter pribadinya.

Mengenai evakuasi untuk mengamankan dirinya, Presiden Ukraina justru menolak dan berkata yang dibutuhkan sekarang adalah misil dan senjata untuk mempertahankan wilayahnya.

“kami butuh misil, bukan tumpangan,” ujar Zelensky.

Baca Juga: Kabar Gembira Pendaftaran Beasiswa LPDP Resmi Dibuka Dua Gelombang, Tanggal Berapa Saja?

Zelensky juga memposting video pendek yang menyatakan pertahanan Ukraina akan terus bertahan dari invasi Rusia.

“Kami di sini, warga di sini. Kita semua disini membela kemerdekaan kita, negara kita dan itu akan lebih jauh lagi. Kemuliaan bagi para pembela kami, kemuliaan bagi Ukraina!” ucap Zelensky.

Dilansir dari Interfax, pasukan Rusia kini telah merebut kota di tenggara Ukraina, Melitopol di wilayah Zaporizhzhya.

Baca Juga: Daftar 5 Arang Teratas di Minecraft Bedrock Edition

Bahkan pada Sabtu pagi, tentara Rusia tengah mengincar infrastruktur militer Ukraina dengan rudal jelajah.***

Editor: Irsal Masudi

Tags

Terkini

Terpopuler