Network
Jurnal Makassar - Vladimir Putin yaitu Presiden Rusia saat ini akan menghadiri KTT G20 Bali, seperti yang disampaikan oleh Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jumat.
Pernyataan Presiden Jokowi bahwa Vladimir Putin Presiden Rusia akan menghadiri KTT G20 Bali, termuat dalam video yang diunggah di kanal YouTube Sekretariat Presiden.
“Dalam kesempatan tersebut, Presiden Putin menyampaikan terima kasih atas undangan KTT G20 dan beliau mengatakan akan hadir.” Kata Presiden Jokowi.
Konfirmasi yang diterima Jokowi didapat usai melakukan perbincangan dengan Vladimir Putin melalui sambungan telepon pada Kamis, 28 April 2022.
Baca Juga: Lirik Lagu That That - PSY Prod. SUGA BTS
Sementara Duta Besar Rusia untuk Indonesia telah mengkonfirmasi bahwa Vladimir Putin berencana menghadiri KTT G20 Bali, Rabu, 23 April 2022.
KTT G20 Bali yang akan dilaksanakan November mendatang tepatnya di Bali, akan dihadiri para kepala negara dan pemerintahan Anggota G20.
Disamping itu, pada Rabu, 27 April 2022, Presiden Jokowi juga menyampaikan undangan kepada Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy untuk menghadiri KTT G20 melalui telepon.
Ukraina bukan termasuk anggota G20, namun Ukraina diundang sebagai tamu menghadiri pertemuan forum oleh ketua forum G20.
Akibat Rusia menginvasi Ukraina, G20 mengutuk invasi Rusia di Ukraina karena menyebabkan timbulnya ketegangan geopolitik, mengancam ekonomi global, dan memicu krisis kemanusiaan.
Rusia diminta keluar dari daftar kehadiran KTT G20 oleh sejumlah anggota G20. Namun, Indonesia menolak karena terlalu dini untuk memutuskan hal tersebut.
Dalam opini yang diterbitkan di Wall Street Journal pekan ini, jika Presiden Rusia sampai menghadiri KTT G20, pertemuan forum itu akan diboikot negara-negara Barat. Hal ini sesuai permintaan Mantan perdana menteri Inggris David Cameron kepada negara-negara Barat.
Karena saat ini negara-negara Barat sedang menentukan sikap atas keanggotaan Rusia di G20, mengingat perbuatan Rusia kepada Ukraina. Invasi tersebut mendorong krisis pengungsi di Eropa.
Baca Juga: Jokowi Larang Ekspor Minyak Goreng dan Bahan Bakunya, Harga Akan Turun?
Pada Kamis, 28 April 2022, Presiden Jokowi mengungkap bahwa dirinya dan Putin berbincang melalui sambungan telepon.
“Presiden Rusia memberikan update mengenai situasi di Ukraina, termasuk proses negosiasi yang terus berlangsung antara Rusia dan Ukraina,” ungkap Jokowi.
Jokowi pun menekankan pentingnya mengakhiri invasi untuk menghentikan perang.
“Saya juga menekankan agar solusi damai dapat terus dikedepankan dan Indonesia siap berkontribusi untuk upaya damai tersebut,” tambahnya.***
