Apa yang disajikan? Ada nasi goreng, telur, dan ikan sarden. Setelah selesai merumuskan teks proklamasi, para tokoh bangsa itu menyantap nasi goreng sebagai menu sahurnya.
Ternyata nasi goreng tidak bisa dipandang enteng. Selain lezar, nasi goreng sudah mencatat sejarah tersendiri. Menjadi menu makan sahur para proklamator kemerdekaan.***