Network
Jurnal Makassar – Simak penjelasan Ustad Adi Hidayat terkait cara potong kuku dengan baik.
Dilansir dari kanal YouTube Adi Hidayat Official, Ustad Adi Hidayat menjelaskan cara atau Sunnah memotong kuku.
Potong kuku seharusnya menjadi aktivitas yang rutin dilakukan. Sayangnya banyak orang yang terkadang lupa memotong kuku. Sehingga kukunya menjadi panjang. Beberapa pakar kesehatan tidak menyarankan untuk memanjangkan kuku.
Potong kuku memiliki banyak manfaat. Potong kuku akan membuat jari terasa lebih nyaman.
Kuku pendek akan membuat kita merasakan jari jemari lebih ringan dan lebih leluasa untuk berkativitas.
Potong kuku yang rutin, juga akan membuat kita terhidar dari cedera. Kuku yang panjang cenderung lebih mudah patah.
Kuku panjang yang tiba-tiba patah, karena benturan dan sebagainya, sangat mungkin menimbulkan cedera. Kuku panjang juga rentan membuat kulit tergores dan lecet.
Baca Juga: King James Kembali Terpili Kapten All Star Wilayah Barat, Berikut Profil dan Biodata LeBron James
Potong Kuku: Satu dari Lima Fitrah Manusia
Potong kuku ternyata salah satu kebiasaan yang diperintahkan oleh Islam. Melalui satu video yang diunggah oleh kanal YouTube Adi Hidayat Official, Ustad Adi Hidayat membahas khusus tentang potong kuku. Mulai dari keutamaan, sampai urutan jari.
Video yang diunggah tanggal 28 Januari 2022, sudah ditonton sebanyak 132.000 kali. Dalam video tersebut Ustad Adi Hidayat membuka penjelasannya dengan mengutip hadits Nabi tentang lima fitrah manusia.
Jadi ada lima fitrah yang melekat pada manusia, yaitu: berkhitan/sunat, membersihkan rambut di sekitar kemaluan, mencabut dan membersihkan bulu ketiak, menipiskan kumis, dan memotong kuku. Inilah 5 fitrah yang bisa menjaga kebersihan tubuh.
Baca Juga: Update Klasemen BRI Liga 1, 30 Januari 2022 Pekan Ke-21, Persib Bandung Pepet Arema FC
Potong Kuku Ternyata Ada Urutannya
Ternyata para ulama mencontohkan, memotong kuku pun ada urutannya. Ustad Adi Hidayat mengambil pendapat Imam An Nawawi tentang bagaimana urutan memotong kuku yang sesuai sunah Rasulullah.
“Jadi dari sepuluh jari ini, baik di tangan maupun di kaki. Kita mulai dari telunjuk tangan kanan dulu,” jelas Ustad Adi Hidayat sambil langsung mempraktekkan cara memotong kuku.
Jangan lupa memulainya dengan ucapan basmalah, agar kegiatan potong kuku bisa bernilai ibadah. Setelah selesai telunjuk, pindah ke jari kelingking kanan, jari manis kanan, dan diakhiri dengan jari jempol kanan.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Virgo Hari Ini Minggu, 30 Januari 2022: Membuat Batasan yang Sehat dalam Hubunganmu
Kemudian berpindah ke tangan kiri, yang dimulai dari jari kelingking kiri, jari manis kiri, jari tengah kiri, jari telunjuk kiri, dan berakhir di jari jempol kiri. Begitupun urutannya jika memotong kuku kaki.
Kumpulkan dan Kuburkan
Di penghujung video tutorial memotong kuku tersebut, Ustad Adi Hidayat menganjurkan untuk mengumpulkan kuku yang telah dipotong di atas selembar tisu. Gunanya agar tidak tercecer ke mana-mana.
“Jadi ada beberapa riwayat dari Imam At-Tsauri, setelah potong kuku akan lebih baik kalau bekasnya dikumpul dan dikuburkan,” jelas Ustad kelahiran 11 September 1984 tersebut.
Baca Juga: Begini Cara Memotong Kuku yang Baik dan Benar Menurut Ustadz Adi Hidayat
Memang menguburkan sisa kuku, bukan merupakan kewajiban. Tetapi hal yang dianjurkan. Bukan hanya kuku, bagian tubuh seperti rambut pun dianjurkan untuk dikuburkan.
Ternyata ada dua tujuannya, yaitu menghormati bagian tubuh yang telah Allah ciptakan. Sehingga bisa menjaga kemuliaannya. Juga untuk menghindarkan mudharat yang tidak tampak. Misalnya kebiasaan tukang sihir, yang biasa menggunakan bagian tubuh seperti rambut dan juga kuku.
Jadi begitulah urutan memotong kuku. Dimulai dengan tangan kanan: jari telunjuk – kelingking – jari manis – jari tengah – Jempol.
Lalu tangan kiri: kelingking – jari manis – jari tengah – telunjuk – jempol.***
