Diperiksa Psikolog, Mahasiswi Pelaku Penikam Selebgram Disebut Korban

- 8 Maret 2021, 16:28 WIB
Pembunuhan selebgram Ari Pratama mengungkap fakta baru, di mana tersangka mengaku hamil.   Saat tersangka meminta pertanggung jawaban, korban malah menghindar.
Pembunuhan selebgram Ari Pratama mengungkap fakta baru, di mana tersangka mengaku hamil. Saat tersangka meminta pertanggung jawaban, korban malah menghindar. /tangkap layar cctv/

Jurnal Makassar - Pelaku penikaman selebgram AP yang burujung kematian kembali menjalani pemeriksaan. Pemeriksaan lanjutan ini untuk memeriksa psikolog AA.

Pemeriksaan psikolog dari tim P2TP2A terhadap pelaku dilakukan agar polisi mendapatkan fakta-fakta penyidikan.

Pemeriksaan psikolog terhadap pelaku berlangsung selama 3 jam, yakni sejak pukul 10.00 Wita hingga pukul 13.00 Wita, Senin 8 Maret 2021.

Baca Juga: Fakta Baru Mahasiswi yang Bunuh Selebgram, Sudah Alami Hal Ini Sejak Sekolah

Kapolsek Panakkukang Kompol Jamal Fathur Rakhman kepada wartawan mengatakan pelaku AA kerap bersikap plinplan atau berubah-ubah saat diperiksa polisi.

"Kami lakukan konseling dengan pertimbangan selama pemeriksaan keterangan tersangka ini berubah-ubah dan berbelit-belit," kata Jamal.

Pemeriksaan psikologi ini kata Jamal dilakukan karena AA memiliki riwayat ataupun histori menurut keluarga sudah beberapa kali ini tersangka mengalami gangguan kejiwaan dan pernah dirukiah kurang-lebih 4 kali," ujarnya.

Baca Juga: Alasan Mahasiswi Bunuh Selebgram Makassar Sakit Hati Ingin Ditinggal Padahal Sudah Berhubungan

Kepala Dinas Pusat Pelayanan Terpadu Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Makassar Tenri Palallo menyebut pihaknya tak akan membeberkan hasil pemeriksaan psikolog secara gamblang.

Menurutnya, hasil pemeriksaan psikolog yang dilakukan oleh tim P2TP2A untuk membantu penyidik mengungkap fakta kasus ini.

"Hasilnya kita akan langsung kirimkan ke polisi," kata Tenri.

Baca Juga: Bunuh Selebgram Makassar, Mahasiswi di Makassar Terancam 15 Tahun Penjara

Ia menambahkan, dalam kasus ini AA meski dalam kasus pembunuhan sebagai pelaku kekerasan, namun di sisi lain juga dapat dikatakan sebagai korban.

"Korban, mungkin ada situasi-situasi yang membuat dia membunuh," tambahnya.

Hasil pemeriksaan psikologis pelaku, kata Tenri, juga akan menjadi pertimbangan tersendiri untuk penyidik hingga ke persidangan.

Baca Juga: Pelaku Pembunuhan Selebgram Makassar Seorang Perempuan, Apa Motifnya?

Namun dia menyebut pemeriksaan oleh pihaknya akan berjalan secara profesional.

"Pokoknya kita akan memberikan hasil sesuai yang kita punya, apa adanya, tidak akan juga melebih-lebihkan," jelasnya.

Diketahui, selebgram Makassar AP ditikam oleh AA pada Jumat, 5 Maret 2021 lalu di salah satu wisma di Kecamatan Panakkukang.***

Editor: Aan Ariska Febriansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah