Top up kartu sembako Rp300 ribu diungkapkan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, yakni Airlangga Hartarto.
"Akan ada top up kartu sembako, ini menggunakan dana optimalisasi di Kemensos di mana November-Desember masing-masing Rp 300 ribu," kata Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam konferensi pers evaluasi program PC-PEN, Selasa 26 Oktober 2021.
Sejalan dengan itu, Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara menanggapinya, bahwa penyaluran top up kartu sembako Rp 300 ribu akan dilaksanakan oleh Kemensos.
Baca Juga: Benarkah Penerima PKH dan BPNT Berpeluang Dapatkan Top Up Bansos Rp300 Ribu yang Cair November?
Adapun sumber data penerima top up kartu sembako tersebut adalah penerima Kartu Sembako dan PKH.
Oleh karena itu, kendati belum ada keterangan teknis terkait penyalurannya, data penerima kartu sembako dinyatakan menjadi sumber data bagi penerima top up kartu sembako.
Namun perlu juga diketahui, bahwa top up kartu sembako Rp300 ribu diprioritaskan kepada masyarakat di wilayah tertentu.
"Top up (bansos) menggunakan dana optimalisasi di Kemensos dimana besaran bansos Rp 300.000 pada 35 kabupaten/kota prioritas terutama untuk penanganan kemiskinan ekstrem," kata Airlangga.
Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, NTT, Maluku, Papua dan Papua Barat merupakan sejumlah provinsi yang diprioritaskan menjadi sasaran penyaluran top up kartu sembako.