Bersama Kapolda Sulsel, Plt Gubernur Ikuti Rakor Lintas Sektoral Pengamanan Idul Fitri 1442 H

- 21 April 2021, 14:59 WIB
Plt Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman mengikuti Rapat Koordinasi Lintas Sektoral dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1442 H di Mapolda Sulsel, Rabu (21/4/2021).
Plt Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman mengikuti Rapat Koordinasi Lintas Sektoral dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1442 H di Mapolda Sulsel, Rabu (21/4/2021). /

Jurnal Makassar - Plt Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman mengikuti Rapat Koordinasi Lintas Sektoral dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1442 H di Mapolda Sulsel, Rabu (21/4/2021).

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan, bahwa Rapat Koordinasi ini merupakan tindak lanjut perintah Presiden RI untuk dilakukan koordinasi dan menyamakan persepsi dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah terkait penanganan menjelang Idul Fitri 1442 H.

Secara umum, kata dia, angka Covid-19 mulai menurun. Namun harus kebijakan yang dilakukan mengingat Idul Fitri tahun lalu. Dimana tahun 2020, saat libur Idul Fitri mengalami kenaikan 93%.

Baca Juga: Jadwal Final Piala Menpora 2021 Leg Pertama, Ini Perkiraan Susunan Pemain Persib vs Persija

"Kita perlu langkah-langkah antisipasi sehingga laju penularan Covid-19 bisa ditekan. Kita harus menjaga wilayah kita. Menjaga arus mudik, serta meningkatkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro," ujarnya.

Dalam operasi pengamanan Polri nantinya, dihimbau, "untuk dilakukan sosialisasi massif tentang larangan mudik ke masyarakat dengan memberikan gambaran angka Covid-19. Bagaimana dampaknya terhadap lansia dan mengingatkan kembali tentang 3M (Memakai masker, Mencuci tangan, dan Menjaga jarak) dan melakukan 3T (Testing, Tracing, dan Treatment)," terangnya.

Polri berhasil melakukan pengamanan dan penegakan hukum terhadap 83 tersangka tindak pidana terorisme.

"Bisa dimanfaatkan dengan tokoh agama untuk menyampaikan hal-hal yang diharapkan memotong terkait doktrin-doktrin yang beresiko terorisme. Tidak ada satu agama pun yang mengajarkan (paham) terorisme," tegasnya.

Ia pun menginstruksikan Satgas Pangan untuk memantau permasalahan kelonjakan harga bahan pangan menjelang lebaran.

Halaman:

Editor: Aan Ariska Febriansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x