Network
JurnalMakassar.com - Bau mulut atau halitosis bisa menjadi masalah saat berpuasa. Hal ini dapat mengganggu rasa percaya diri dan membuat interaksi sosial tidak nyaman.
Bau mulut atau halitosis merupakan masalah yang sering terjadi saat berpuasa.
Berikut beberapa cara untuk mencegah bau mulut saat puasa:
Baca Juga: 10 Manfaat Puasa bagi Kesehatan, Penting untuk Diketahui Bersama
1. Menjaga Kebersihan Mulut:
- Sikat gigi minimal dua kali sehari, yaitu setelah sahur dan sebelum tidur. Gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride.
- Bersihkan lidah dengan sikat lidah atau scraper untuk menghilangkan bakteri penyebab bau mulut.
- Gunakan benang gigi untuk membersihkan sela-sela gigi dari sisa makanan.
- Berkumur dengan mouthwash setelah menyikat gigi.
2. Menjaga Hidrasi Tubuh:
- Minum air putih yang cukup, minimal 8 gelas per hari, terbagi antara waktu sahur dan berbuka.
- Hindari minuman manis dan bersoda.
- Konsumsi makanan yang mengandung banyak air seperti buah dan sayur.
Baca Juga: 10 Ucapan Selamat Ramadhan 1445 H: Membagikan Semangat di Bulan Suci
3. Mengonsumsi Makanan Sehat:
- Hindari makanan yang berbau tajam seperti bawang putih, bawang merah, dan jengkol.
- Pilih makanan yang kaya serat untuk membantu pencernaan.
- Konsumsi yogurt yang mengandung probiotik untuk membantu menjaga kesehatan mulut.
4. Menghindari Kebiasaan Buruk:
- Hindari merokok.
- Kurangi konsumsi kafein.
- Hindari tidur dengan mulut terbuka.
Baca Juga: Ucapkan Selamat Ramadhan dengan Penuh Berkah: 10 Pilihan dan Tips Menyampaikannya
