Panduan Berpuasa bagi Penderita Diabetes: Jalani Ibadah dengan Aman dan Sehat

- 11 Maret 2024, 14:00 WIB
Ilustrasi niat berpuasa dan doa berbuka puasa berdasarkan alquran dan hadits.
Ilustrasi niat berpuasa dan doa berbuka puasa berdasarkan alquran dan hadits. /Freepik/freepik/

JurnalMakassar.com - Bagi penderita diabetes, menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan tentu membutuhkan persiapan dan penyesuaian yang lebih cermat.

Kadar gula darah yang terkontrol sangat penting untuk kesehatan dan kelancaran puasa.

Artikel ini akan membahas panduan berpuasa bagi penderita diabetes agar ibadah tetap khusyuk dan kesehatan terjaga.

Baca Juga: Kenali 7 Makanan yang Harus Dihindari oleh Penderita Diabetes

Konsultasi dengan Dokter:

Langkah awal yang krusial adalah berkonsultasi dengan dokter Anda. Dokter akan menilai kondisi kesehatan Anda secara menyeluruh dan menentukan apakah Anda boleh berpuasa atau tidak. Dokter juga dapat membantu menyesuaikan dosis obat dan pola makan selama berpuasa.

Menjaga Pola Makan Seimbang:

Puasa bukan berarti Anda bisa bebas makan saat sahur dan berbuka. Tetap jaga pola makan sehat dengan tinggi serat, protein, dan lemak sehat. Konsumsi sayur dan buah-buahan untuk menjaga asupan vitamin dan mineral.

Baca Juga: 5 Tips Efektif Turunkan Gula Darah Pemicu Diabetes Tanpa Minum Obat

Disiplin Sahur dan Berbuka:

Sahur: Jangan pernah melewatkan sahur. Sahur berperan penting sebagai asupan energi selama berpuasa. Pilih makanan yang lambat dicerna seperti gandum, oatmeal, dan ubi untuk rasa kenyang yang lebih tahan lama.

Berbuka: Segera batalkan puasa dengan mengonsumsi kurma atau teh manis hangat. Hindari langsung menyantap makanan berat. Setelah itu, lanjutkan dengan menu berbuka puasa yang terdiri dari sayur, protein tanpa lemak, dan karbohidrat kompleks.

Porsi Makan Terkendali:

Baca Juga: dr. Zaidul Akbar Beberkan Cara Konsumsi Madu untuk Pasien Diabetes yang Benar

Hindari makan berlebihan saat sahur dan berbuka. Makanlah dalam porsi kecil tapi lebih sering, bisa jadi 3-5 kali sehari.

Batasi Makanan dan Minuman Tertentu:

Kurangi konsumsi makanan tinggi gula, asin, dan berlemak. Hindari minuman manis dan berkafein yang dapat memicu kenaikan gula darah secara cepat.

Pentingnya Hidrasi:

Baca Juga: INFO SEHAT: Tips yang Perlu Diperhatikan Penderita Diabetes Selama Melakukan Traveling

Minum air putih yang cukup saat sahur dan berbuka puasa penting untuk mencegah dehidrasi. Anda juga bisa mengonsumsi buah-buahan yang mengandung banyak air seperti semangka dan melon.

Monitor Gula Darah Secara Rutin:

Periksalah kadar gula darah secara rutin selama berpuasa. Ini membantu Anda mengetahui kondisi dan menyesuaikan asupan makanan atau obat jika perlu.

Aktivitas Fisik yang Tepat:

Olahraga ringan selama berpuasa dianjurkan, namun hindari aktivitas berat yang membuat tubuh kekurangan cairan dan energi.

Istirahat yang Cukup:

Tidur yang cukup membantu menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan dan mencegah penurunan gula darah secara tiba-tiba.

Kenali Tanda Bahaya:

Segera batalkan puasa jika Anda mengalami gejala hipoglikemia (gula darah rendah) seperti gemetar, berkeringat dingin, atau pandangan kabur.

Membatalkan Puasa:

Jika kondisi kesehatan Anda tidak memungkinkan untuk melanjutkan puasa, jangan memaksakan diri. Prioritaskan kesehatan Anda dan segera batalkan puasa. Anda dapat mengganti puasa tersebut di hari lain setelah bulan Ramadhan.

Dengan menjalankan tips di atas dan berkonsultasi dengan dokter, penderita diabetes pun dapat menjalankan ibadah puasa dengan aman dan sehat.

Selamat menjalankan ibadah puasa!.***

Editor: Aan Febriansyah

Sumber: Gemini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah