Network
Jurnal Makassar - Ruslan Buton merupakan mantan perwira Tentara Nasional Indonesia (TNI) dengan pangkat terakhir adalah Kapten Infanteri.
Ruslan Buton kembali menjadi sorotan warganet setelah menyatakan bahwa dirinya akan ikut serta dalam barisa mahasiswa yang hendak ikut demo 11 April 2022 mendatang.
Ruslan Buton menerangkan bahwa ia akan membawa sejumlah anggotanya, namun untuk jumlahnya, ia tak menyebutkan berapa yang akan ikut.
Vidio pernyataan Ruslan Buton yang akan merapatkan barisan menemani para mahasiswa yang akan turun demo diunggah oleh akun Twitter bernama An_Kiim pada Kamis, 07 April 2022.
Baca Juga: Fakhri Hilmi Divonis Bebas Mahkamah Agung Dalam Kasus Korupsi Dana Investasi Jiwasraya
Isi cuitannya menuliskan bahwa Ruslan Buton akan ikut demo bersama para mahasiswa untuk menolak wacana presiden Jokowi tiga periode.
"Insyaallah 11 April 2022 nanti, bapak Ruslan Buton akan ikut hadir demo bersama mahasiswa dan anak bangsa tolak 3 periode .. panjang umur perjuangan, semoga semua berjalan lancar dan Allah lindungi kalian semua, Aamiin" tulis akun Twitter bernama An_Kiim dalam cuitannya pada Kamis, 07 April 2022.
Ruslan Buton berbicara dengan pakar hukum tata negara yaitu Refly Harun mengenai demo mahasiswa yang akan berlangsung tanggal 11 mendatang.
Dalam vidio tersebut memperlihatkan Ruslan Buton yang menyatakan bahwa dirinya akan ikut demo bersama mahasiswa dengan perkataan bahwa di repoblik ini sudah tidak ada lagi yang namanya kejujuran.
"Di repoblik ini, kita, yang menjadi sebuah keprihatinan atau catatan khusus, bahwa kita sudah tidak menemukan lagi yang namanya kejujuran, kebenaran dan keadilan" ujar Ruslan Buton dalam vidio yang diunggah oleh akun Twitter An_Kiim pada Kamis, 07 April 2022.
Vidio itu sudah mendapat tayangan sebanyak 37 ribu serta beragam respon dari beberapa netizen.
Baca Juga: Viral, Ustadz Yusuf Mansur Marah Besar: Saya Butuh Uang Satu Triliun Buat Ngerjain Paytren!
Refly Harun juga sempat menanyakan tentang jumlah anggota yang akan diturunkan oleh Ruslan Buton pada demo nanti.
Namun Ruslan mengaku tidak ingin menjawab mengenai jumlah anggota yang akan dibawanya untuk ikut demo.***
