Rumah Sakit Banyak Overload, Plt Gubernur Sulsel Dorong Puskesmas Sebagai Rawat Inap

Jurnal Makassar – Plt Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman bersama Menteri Koordinator (Menko) Bidang pembangunan Manusia dan kebudayaan (PMK) Republik Indonesia, Muhadjir Effendy meresmikan Pusat Penanggulangan Gizi Terpadu Kabupaten Bantaeng.

Muhadjir Effendy mengaku takjub dengan hadirnya gedung ini. Ia menyarankan untuk penamaannya Pusat Pelayanan Gizi Terpadu.

"Kami apresiasi angka stunting rendah 21%, melebihi Pusat 27,6%. Bantaeng harus jadi pelopor untuk menurunkan angka stunting dengan kerjasama kuat Pemerintah dan masyarakat," kata Effendy.

Baca Juga: Lima Jam Geledah Kantor Dinas PU Sulsel, KPK Menyita Tiga Koper Barang Bukti

"Bapak Presiden memberikan target penurunan hingga 14% hingga periode terakhir 2024," tambahnya.

Dalam kesempatan itu Andi Sudirman, berbincang mengenai perlu mendorong fungsi maksimal Puskesmas sebagai Pusat Kesehatan Masyarakat.

Baca Juga: Jadi Plt Gubernur Sulsel, Sudirman Sulaiman Ucap Innalillah Hingga akan Evaluasi Prosedur Pengadaan Jasa

"Selain mendorong puskesmas sebagai rawat inap. Kita mendorong sebagaimana namanya Pusat Kesehatan Masyarakat," kata Sudirman.

Apalagi, kata dia, setelah dicermati ada beberapa rumah sakit yang overload tenaga kesehatannya.